Dan mohonlah ampun kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ( QS. an Nisa: 106) Dan janganlah kamu berdebat (untuk membela) orang-orang yang mengkhianati dirinya. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang selalu berkhianat lagi bergelimang dosa, ( QS. an Nisa: 107) Mereka bersembunyi dari manusia, tetapi
Surat An-Nisa ayat 33: Dan buat tiap-tiap orang, Kami telah adakan ahli waris bagi telah tinggalkan, (yaitu) ibu-bapa dan keluarga yang hampir dan orang-orang yang telah diikat oleh tangan-tangan kanan kamu, Lantaran itu, berikanlah kepada mereka bahagian-bahagian mereka, karena sesungguhnya Allah itu Penyaksi atas tiap-tiap suatu.
3. Salam and Islam : The Bliss of Muslim Greeting. In verse 86 which begins with the words: وَإِذَا حُيِّيتُم بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوا بِأَحْسَنَ مِنْهَا. Allah Almighty tells us the etiquette of offering and returning greetings known as Salam among Muslims. Lexically, تَحَیَّۃ 'Tahiyyah
Ibn `Abbas said, "The early ruling was confinement, until Allah sent down Surat An-Nur (chapter 24) which abrogated that ruling with the ruling of flogging (for fornication) or stoning to death (for adultery)." Similar was reported from `Ikrimah, Sa`id bin Jubayr, Al-Hasan, `Ata' Al-Khurasani, Abu Salih, Qatadah, Zayd bin Aslam and Ad-Dahhak
Surat An-Nisa' Ayat 131. وَلِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ وَلَقَدْ وَصَّيْنَا الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَإِيَّاكُمْ أَنِ اتَّقُوا اللَّهَ ۚ وَإِنْ Surat an-Nās ini menyebut Tuhan dengan tiga sifat-Nya: Rabb, Mālik, dan Ilāh, sedang yang dimohonkan hanya satu, yakni perlindungan dari bisikan dan rayuan syaithan yang merasuk ke dalam hati. Ini berbeda dengan surah al-Falaq yang hanya menyebut satu sifat Tuhan sebagai Rabb-ul-Falaq tetapi yang dimohon adalah kejahatan makhluk yang secara